Fenomena Akun Bayaran : Dari Hanya Berpromosi Hingga Memberikan Pencitraan
Hari gini, siapa sih yang gak punya media sosial? Khususnya
media sosial seperti Facebook dan Twitter, yang memang menjadi fokus utama kita
dalam hal bersosialisasi dengan kawan di dunia maya. Hampir setiap waktu kita
membuka kedua media sosial tersebut. Tujuannya pun berbeda-beda. Ada yang hanya
sekadar memamerkan apa yang dia punya melalui sebuah foto, mencari link,
bisnis, dan lainnya. Kalo kalian, apa sih tujuannya? Jangan-jangan untuk
mencari jodoh. Hihihi.
beneran nih? wah lumayan juga, ya! |
Para makhluk marketingpun akhirnya melihat peluang
yang bisa didapat dari media sosial. Ya, mereka berlomba-lomba untuk melakukan
penawaran dan melakukan pencitraan produk mereka melalui media sosial, bahkan
hingga merambah ke blog orang lain. Maka gak heran kalo sekarang ini, kita
sudah terbiasa melihat fan-page dari suatu brand, postingan blog seseorang yang
menginformasikan sebuah produk, dan para buzzer di twitter yang setiap hari
membicarakan sebuah produk dengan hashtag tertentu. Untuk kedua yang terakhir
ini, sebenarnya sih mereka dibayar, loh. Lumayan, bisa untuk belanja di mal
#pengalaman #eaaa.
salah 1 bentuk twit buzzer sebuah brand |
Sebenarnya, berpromosi melalui dunia maya jauh
lebih murah dibandingkan melalui media mainstream seperti TV, radio, dan media
cetak. Prosesnya pun gampang. Gini aja, deh. Coba aja bayangin, untuk membuat
satu iklan TV, prosesnya panjang banget. Brainstorming, membuat storyline,
storyboard, pencarian talent, wardrobe, pencarian lokasi yang cocok, shooting,
pengeditan, pembelian media, dan masiiiiih panjang lagi. Biaya yang
dikeluarkanpun gak sedikit. Durasi iklan boleh hanya 45-60 detik, tapi biaya
produksinya bisa sampai 2M minimal, belum lagi budget yang harus dikeluarkan
untuk bisa disiarkan di TV.
Ini dia salah 1 iklan TV yang biaya produksinya hingga 2M lebih (gue tahu dari agensinya langsung) :
Sedangkan untuk berpromosi di media sosial? Wah,
gampang banget! Budgetnya juga sedikit, namun hasil yang diharapkan gak kalah
ketika berpromosi di media mainstream. Untuk membuat fan-page dan akun twitter
saja, gak dipintai biaya. Bayar buzzer? Ya, paling berapa, sih. Misalnya,
dahulu pernah @sherinamunaf dan @vidialdiano menjadi buzzer sebuah shampoo brand
besar. Pertwitnya, mereka dibayar 5 juta, maklum mereka memiliki jutaan
follower. Bagi kita sih, gede banget ya, wong cuma ngetwit ngomongin shampoo eh
bisa kebeli satu smartphone. Namun bagi pemilik brand, wah itu murah banget!
Maklum, biaya promosi suatu produk dari brand besar tuh gede banget, bisa
hingga puluhan miliar. Duit semua, tuh? Gak tau deh, mungkin kecampur sama daun
dan duit monopoli.
Biasanya, kalo yang jadi buzzer itu artis, pasti
mendapatkan respon yang gak sedikit. Belum lagi, si followers biasanya
terpengaruh dengan apa yang diucapkan oleh si buzzer. Misal, si buzzer bilang
lagi makan es krim X plus dengan fotonya. Mungkin gak sedikit dari follower
mereka yang ngiler dan akhirnya membeli produk X. Pasti kalian pernah ngerasain
juga deh! Ayo ngaku!
Salahkah dengan buzzer yang turut mempromosikan
produk dari brand tertentu? Tentu saja nggak, jika produk yang dipromosikan
nggak berbahaya. Namun, ada pula kesalahan buzzer yang mempromosikan seseorang
melalui pencitraan dan menyesatkan banyak orang. Ini sih bener-bener salah
banget! Dosa besar, malah!
Salah satu akun yang menjadi buzzer sesat adalah
@TrioMacan2000, yang sudah tiada sinkronisasi antara biodata yang dicantum
dengan yang telah diucapkan.
sebenarnya sih : provokator untuk kebohongan, melindungi koruptor, salah 1 akun twitter termunafik, dan menyuramkan anak bangsa |
Bagi pengguna aktif twitter, tentu saja keberadaan
@TrioMacan2000 agak menggemaskan. Secara ya, setiap waktu dia memberikan
kultwit dan cenderung menjatuhkan citra seseorang. Kalo yang menjadi korbannya
benar terbukti bersalah sih, maklum. Namun, kalo yang jadi korban adalah ia
yang gak bersalah, bagaimana?
Awalnya, gue dan mungkin para pengguna twitter
lainnya bersimpati kepada akun anonim tersebut. Namun makin kesini, semakin
tercium gelagat mencurigakan kalo ia hanyalah sebuah akun bayaran. Khusus yang
ini sih, dibayar untuk membangun pencitraan. Ini hanya sekadar dugaan gue.
Wallahualam kebenarannya seperti apa. Lagian juga, sudah lama gue unfollow.
Mengapa gue bisa menduga seperti itu? Ya bagaimana
nggak curiga. Berawal dari kampanye pilgub DKI Jakarta putaran pertama yang
melihat adanya kebanggaan akun tersebut akan prestasi Jokowi-Ahok. Namun, saat
kampanye pilgub putaran kedua, ia malah banting setir membanggakan Foke-Nara
dan menjatuhkan Jokowi-Ahok dengan kata-kata SARA. Menjatuhkan sih, silakan.
Namun gue paling gak suka kalo ada seseorang yang mengemukakan pendapat berbau
SARA kepada umum. Tau sendiri, orang Indonesia kan sensitif banget kalo
ngomongin gituan.
untuk mengetahui tingkat keislaman seseorang, lebih baik jika kita benar-benar mengenalnya secara langsung. bukan karena sekilas melihat atau hanya berdasarkan rumor. menurut gue sih, gitu. |
Katanya Bhineka Tunggal Ika, masa mau saling
ngata-ngatain sih? Walau berbeda-beda, ya toh kita musti saling menghargai dan
menghormati, kan?
dari twit ini sudah terbukti kok kalau twit si Macan memang sebuah kampanye. tuh buktinya, ketika salah 1 pengikut bilang seperti itu malah di RT, seakan memang dibenarkan. |
Menurut salah satu sumber sih (cek http://chirpstory.com/li/23420),
si Macan berbuat seperti itu karena memang dibayar oleh si Kumis. Alasan mereka
menjelek-jelekan Jokowi-Ahok karena ketika mereka mencoba memberikan proposal
jasa kepada Ahok, eh malah ditolak. Ahok menjawab, "Kami gak butuh
pencitraan, rakyat yang mendukung kami, kami juga gak punya duit seperti yang
kalian minta"
Benarkah?
Masalah siapa dibalik akun si Macan sih, masih
simpang siur. Ada yang bilang dia punya 4 adminlah, 11 adminlah, dll. Hanya
mereka dan Tuhan yang tahu.
Hebatnya, si akun bayaran demi pencitraan ini
sempat nge-hits di TV, loh!
Belum lagi ketika banyak twit yang dia manipulasi.
Seperti salah 1 twit selebtwit ini :
semakin tidak mempercayai si Macan deh. bodoh banget si Macan nge-RT sebuah twit dari seorang selebtwit. yang ada tambah jelek dong pencitraan si Macan, ya gak? |
Sebenarnya masih banyak twit yang dimanipulasi
oleh akun bayaran ini, namun sayang sekali gue gak sempat untuk menyimpannya.
Lalu, sempat beredar sebuah capture yang memperlihatkan bahwa si Macan pernah membuat janji seperti ini. Namun sayangnya, dia gak mengakui. Wallahualam mana yang benar atau nggak. Yang jelas sih, gue udah gak percaya dengan si Macan. Lha wong udah banyak orang yang twitnya aja difitnah kayak si @soniaeryka !
janji yang tidak akan dilakukan, dijamin! wong dia akun anonim! |
Dan, sudah bukan rahasia lagi bagi banyak orang
kalo si Macan ini memang benar hanyalah sebuah akun bayaran...
Jadi akun bayaran sih boleh, tapi kalo menyangkut
citra seseorang yang sebenarnya buruk, jangan deh. Dosa yang ada. Ya gak? Cukup
jadi akun bayaran buat promosi produk aja kayaknya ya, atau ikutan campaign
berupa kuis dari sebuah brand besar, misalnya. Hehehe.
Kira-kira, akun mana sajakah yang sempat menjadi
buzzer hanya demi sebuah pencitraan elite politik? Kalo gue sih, bukan ya!
Cukup nge-buzzer produk something yang jelas-jelas aja, deh! Hihihi.
So, apa menurut kalian tentang hal ini?
Sumber gambar dan video :
BUHUAHAHAHA :D
ReplyDeleteMakin gak sabar nungguin si macan makan taik kuda 10 kg di monas :p
Twitter itu salah satu tempat di dunia maya yang paling rentan dan sensitif.
ReplyDeleteItu baru soal twitnya, belum lagi ada yang sensi soal follow-unfolowan.
Dan, cuma orang kurang kerjaan yang mau percaya semua yang dibilangin akun anonim. Percaya? Gimana kita mau percaya sm twit orang yang gak jelas orangnya siapa!!
Berani komentar, ya berani nunjukin jati dirinya... Pengecut tuh akun anonim kayak gitu.
#ehmosi
Twit berbayar yang disalahgunakan.
ReplyDeletetu sampe ga nyadar gitu karena banyak admin?????
tapi yang heran, follower nya banyak aja :/
untung hati ga disalahgunakan juga, kapin :>
di Provocative Proactive beberapa bulan lalu sempet dibilangin kalo ada akun pseudonim yang ngedatengin salah satu cagub buat jadi jurkam bayaran di socmed. ya, bisa jadi ini akun yang waktu itu disebutin.
ReplyDeleteJOKOWI MENANG !! GUE SALUT AMA JOKOWI, DI KASI MOBIL MALAH MILIH NAIK KLR atau KOPAJA :D
ReplyDeletekayakny terinspirasi banget sma film Republik Twitter deh
ReplyDeletegosip gosip dari temen gue sih katanya adminnya itu mantan pejabat negara yg dipolitisi gitu deh, tapi ya allahu alam sih, trus gue jg udah unfoll dia jauuuh sebelum pilkada DKI,karna emang trllu provokasi di baca suka bikin gedeg sendiri, mending di unfoll aja deh jadinya juga ga emosian bacanya hahaha
ReplyDeleteEmang ya, itu akun bikin gemes, bawaannya mau cubit itu orang pake capit mutan >.<
ReplyDeleteSeru juga nih akun kalo jadi target hack terus cari lokasinya. Kalo ketemu, iket terus giring ke monas XD
Mungkin dia orang pertama yang bakalan makan tai kuda 10 kg! wkwkwkwks~
ReplyDeletetrio macan ini udah penah jdfenomenal banget. skrng malah ngejelek-jelekin dan nyebar fitnah.
ReplyDeletepengen ketawa aja kl liatnya. buaknnya ngajak kebaikan, tp malah keburukan. ckckkcc :)
kok gak kepikiran buat ke dukun yyak :D
ReplyDeleteBiar di santet aja tuh admin #emosii
haha masih aja mau bela yang jahat, si trio macan 2000 itu.... ada gak ya yg mau ngusut tentang kebejatannya om kumis? haha
ReplyDeleteom ahok keren, entah kenapa saya yakin om kotak memang jujur dan bakal ngerealisasiin janji2 mereka. saya bukan orang jakarta, tapi turut senang adanya perubahan bagi jakarta nanti :'D
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeletekwkwkwkwk bener" parah tuh akun -__-
ReplyDeletesemuanya tergantung amal ibadah masing2.. hanya orang2 terpilih yg bisa selamat #sokalam moga kak pin termasuk golongan ahli surga
ReplyDelete