Jalan-Jalan Ke TravelBlog.id Biar Makin Banyak Jalan Dan Teman Seperjalanan

Mari kita jalan-jalan ke website TravelBlog.id~~~

Kalian suka jalan-jalan? Nah, saya menyarankan kalian untuk banyak membaca website TravelBlog.id, sebuah sarana blog travel dan wisata yang menyediakan tempat bagi para traveller dan wisatawan untuk saling berbagi jurnal dan pengalaman.

TravelBlog.id membagi 4 kategori di dalam website-nya, seperti Jalan-jalan, Kuliner, Seni & Budaya, serta Tips dan Info. Cukup lengkap, kan? Ditambah TravelBlog.id juga menyertakan infografis.

Infografis berfaedah dari TravelBlog.id yang harus viral nih!

Tidak hanya membaca, kalian pun bisa menjadi kontributor di TravelBlog.id dengan imbalan rewards poin. Saat sudah menjadi kontributor TravelBlog.id, kalian bisa submit tulisan maupun video. Untuk satu tulisan, kontributor akan diberikan poin 50, sedangkan video 40 poin. Total poin yang dimiliki kontributor berlaku 1 tahun sejak awal Januari sampai dengan akhir bulan Desember. Poin akan menjadi 0 kembali saat pergantian tahun. Sehingga, disarankan kontributor segera reedem poin yang dimiliki sebelum bulan Desember, ya. Hehehe.

Kalau mau daftar menjadi kontributor, tinggal pencet SIGN IN di pojok atas website TravelBlog.id, lalu klik DAFTAR. Kemudian isi saja semua data yang diminta. Tidak perlu khawatir dengan data kalian karena TravelBlog.id menjamin kerahasiaan data!

Ayo daftar segera diri kalian ke TravelBlog.id

Penampakan isi akun TravelBlog.id. Kalau sudah mendaftarkan diri menjadi kontributor, bisa langsung ke dasbor ini. Kalau mau bikin tulisan atau unggah video, tinggal klik tombol yang dibutuhkan. Gampang banget, kok.

Oh iya, saya baru satu bulan ini menjadi kontributor di TravelBlog.id. Walau begitu, saya sudah menulis 8 tulisan lho untuk TravelBlog.id agar website traveller ini semakin semarak dengan tulisan-tulisan segar. Dan sepertinya saya merupakan perempuan pertama yang sudah banyak menulis di TravelBlog.id, bangga sekali~~~

Mantap, ada foto profil saya mejeng di depan halaman TravelBlog.id.

Berikut adalah daftar tulisan saya yang bisa kalian intip:

1. Berkunjung ke Museum Santet, Seram Tidak Sih?

2. Tips Naik Kereta Api Kelas Ekonomi

3. Tips Bisa Jalan-Jalan Gratis

4. Rekomendasi Bakso Enak di Jakarta Barat

5. Jalan-Jalan ke Rumah Darmo yang Katanya Berhantu, Berani?

6. Piknik Gratis di Bukit Gajah Cijulang – Cijeruk Bogor

7. Mencoba Wisata Mistis di Wisma Tumapel Malang

8. Enaknya Makan di Rumah Makan Inggil Sembari Melihat Tarian Tradisional

Susah tidak menjadi kontributor TravelBlog.id? Sama sekali tidak susah, karena toh kita menulis segala hal yang telah kita alami dan rasakan seputar jalan-jalan. Namun, tulisan harus tetap menunggu approval dari tim TravelBlog.id dan disunting agar lebih rapi. Editor juga akan menambah peta di dalam tulisan kontributor.

Yucuber juga bisa jadi kontributor di TravelBlog.id nih!

Biasanya 1x24 jam, tulisan kita akan diumumkan melalui e-mail, baik saat diterima atau ditolak. Baik secara otomatis, atau secara personal dari tim TravelBlog.id.

Oh iya, adapun tujuan saya menulis di TravelBlog.id yakni : 

1. Meningkatkan skill menulis dengan baik dan benar (karena kalau di blog ini, saya terbiasa memakai bahasa sehari-hari).

2. Memberikan informasi yang belum banyak dibahas di TravelBlog.id.

3. Memiliki banyak draft tulisan terkait dengan travelling sehingga sayang jika tidak dipublikasikan.

4. Kapan lagi bisa dapat rewards gara-gara tulisan? 

Nah, pada poin yang terakhir itu, adalah keistimewaan TravelBlog.id yang saya suka. Sebagai apresiasi, kontributor bisa mendapatkan poin yang bisa di-reedem. Semakin banyak poin, tentu semakin mahal barang yang bisa kalian dapatkan.

Selain fitur buat bikin artikel tulisan atau video, kalian bisa melihat bagian store buat melihat hadiah yang bisa kalian dapatkan kalau sudah menjadi kontributor.

Semoga bisa dapat jam itu huhu.

Saya sih mengincar jam tangan yang dijadikan rewards oleh TravelBlog.id. Hehehe. 

Apa kelebihan TravelBlog.id dibandingkan website travel lainnya?

1. Website enteng dan user-friendly.

2. Informasinya lengkap, terlebih sudah ada infografis. Bagaimana tidak lengkap, kalian bisa menemukan segala informasi mengenai aktivitas jalan-jalan. Mau cari destinasi terbaru, kuliner yang sedang hits, tips jalan-jalan, informasi penting buat pelancong, wisata budaya yang harus dikunjungi, semuanya ADA!

3. Tampilan website enak dipandang.

4. Rewards poin yang bikin kontributor jadi semangat menulis.

5. Memiliki tim yang profesional karena selalu memberikan masukan melalui e-mail pribadi kontributor. Misalnya, "Hai Kak, sebaiknya memakai foto ilustrasi milik sendiri, ya."

Sedangkan manfaat dari hadirnya TravelBlog.id buat semua masyarakat yakni:

1. Sebagai sumber informasi dan berkreasi masyarakat seputar aktivitas jalan-jalan.
2. Jadi kenal banyak pelancong lokal, terlebih yang suka menulis. Pastinya akan lebih bisa dipercaya jika kita mau bertanya kepada mereka langsung tentang segala hal seputar jalan-jalan yang pernah mereka lakukan.
3. Masyarakat luas jadi bisa menyimpan kenangan jalan-jalan mereka ke TravelBlog.id dan bisa mendapatkan rewards yang berisi barang-barang yang bisa dipakai saat jalan-jalan. Misalnya tempat minum, jam tangan, tas, dsb.

Dan yang bikin saya semakin respek, TravelBlog.id juga memberikan apresiasi lainnya berupa kaos, tanpa mengurangi poin yang dimiliki kontributor. 

Kalau boleh saya menelaah lebih lanjut, berikut hal-hal yang selalu membuat saya respek dengan TravelBlog.id:

1. Apresiasi tim TravelBlog.id tidak hanya dengan memberikan rewards poin, melainkan juga memberikan merchandise lain semacam kaos, tanpa mengurangi poin yang dimiliki kontributor.

Bareng kaos dari TravelBlog.id hehehe.

2. Tidak hanya tulisan dan video, bahkan ilustrasi atau foto yang disertakan kontributor di dalam tulisan, haruslah milik kontributor sendiri, bukan mengambil dari mesin pencari. Kebetulan saya pernah submit 2 tulisan seputar tips, lalu saya mencoba untuk menyertakan ilustrasi dari Freepik. Eh, tahunya saya mendapatkan e-mail berisi permintaan contoh ilustrasi lain yang dibuat sendiri. Saya coba tidak gubris, eh tahunya tulisan saya ditolak untuk diterbitkan. Keren, tegas juga nih!

3. TravelBlog.id hanya menerima tulisan berisi cerita jalan-jalan dengan destinasi dalam negeri saja. Soalnya saya pernah submit cerita saat jalan-jalan ke Korea Selatan, lalu dikonfirmasi melalui e-mail bahwa mereka tidak bisa menerima tulisan saya tersebut. Sangat disayangkan hal ini tidak disebutkan di bagian Ketentuan Membuat Artikel yang ada di dalam TravelBlog.id. Namun saya cukup memaklumi dan tetap respek karena TravelBlog.id sepertinya ingin kita semua juga respek serta peduli dengan destinasi lokal yang ada di Indonesia.

Walau bagaimanapun, TravelBlog.id juga tidak luput dari kesalahan-kesalahan. Misalnya, saat saya sudah menulis artikel dengan 500 kata sesuai ketentuan dan juga mengunggah minimal 3 foto di dalamnya, namun terkadang saya tidak bisa memencet tombol kirim. Pas saya pencet tombol back, tulisan saya malah menghilang, untung saja sebelumnya sudah saya copy. Karena tulisan yang masih menjadi draft sepertinya tidak otomatis langsung tersimpan, kecuali jika sebelumnya kita sudah memencet tombol simpan. 

Semoga tim TravelBlog.id bisa mengecek kendala seperti ini.

Saya juga kerap menemukan akun saya bukan bernama Irvina Lioni, melainkan Nabila. Saya terkadang panik, takut akun TravelBlog.id saya disalahgunakan. Huhuhu.

Sehingga saya berharap semoga TravelBlog.id bisa menjadi lebih baik lagi. Mungkin dua hal di atas tidak banyak yang mengulas, padahal menurut saya dua hal tersebut bisa menjadi masukan buat TravelBlog.id agar bisa menjadi lebih profesional. Sebagai salah satu peserta lomba yang ingin seobjektif mungkin, dan juga sayang dengan TravelBlog.id, tentu masukan seperti ini tidak boleh luput. Hehehe.

Sekian ulasan saya mengenai TravelBlog.id. Tulisan ini dibuat untuk menyemarakkan lomba mengulas website TravelBlog.id. Semoga kawan-kawan jadi tercerahkan semua ya. Ayo bagikan tulisan ini kepada kawan-kawan kalian yang suka melancong!